Apakah anda sudah tahu mengenai inflasi? Ya, inflasi merupakan peningkatan ketersediaan atau keberedaran uang di masyarakat, dampaknya daya beli uang pun turun, sehingga wajar saja jika anda dapat membandingkan harga di era 90 an menjadi meningkat berkali kali lipat dibandingkan harga di tahun 2019.
Seperti jika anda bandingkan harga snack ringan zaman dahulu dengan 500 rupiah anda bisa mendapatkan macam-macam snack, sekarang bisa jadi harganya 5000 rupiah, inilah yang disebut dampak harga akibat inflasi.
Apakah anda sudah tahu mengenai inflasi? Ya, inflasi merupakan peningkatan ketersediaan atau keberedaran uang di masyarakat, dampaknya daya beli uang pun turun, sehingga wajar saja jika anda dapat membandingkan harga di era 90 an menjadi meningkat berkali kali lipat dibandingkan harga ditahun 2019.
Seperti jika anda bandingkan harga snack ringan zaman dahulu dengan 500 rupiah anda bisa mendapatkan macam-macam snack, sekarang bisa jadi harganya 5000 rupiah.
Nah, tentunya anda terus berpikir bagaimana caranya mengatasi inflasi tiap tahun dengan pendapatan yang ‘segitu-segitu’ saja?. Sebagai makhluk ekonomi, kita seorang manusia pasti memutar otak untuk memenuhi kebutuhan hidup yang harganya terus meningkat.
Salah satu cara agar anda dapat memenuhi kebutuhan anda, yakni melakukan investasi. Terdengar berat atau sulit? Atau anda ragu dengan modal yang besar padahal anda tidak memiliki cadangan keuangan? Simak artikel tips berinvestasi bagi pemula.
- cara berinvestasi di pasar modal untuk pemula
Berinvestasi di pasar modal tidaklah terlalu sulit jika anda memahami konsepnya. Anda para investor dapat berinvestasi di perusahaan sekuritas seperti Mandiri Securitas, BNI Securitas, Indoprimier dan sebagainya. Apa itu perusahaan sekuritas? Perusahaan sekuritas merupakan perusahaan yang bergerak dalam transaksi dibidang jual beli efek.
Apa saja yang bisa anda investasikan? anda bisa berinvestasi di instrumen investasi mulai dari obligasi saham, reksa dana atau surat hutang tergantung tujuan investasi anda inginkan.
- cara berinvestasi di pasar modal di syariah
Sebagai negara mayoritas muslim, Indonesia memiliki potensi perekonomian syariah yang luar biasa peminatnya. Yang mungkin sering pemula kenali adalah perusahaan perbankan syariah. Produk syariah dari perbankan syariah salah satunya adalah pasar modal syariah. Pada pasar modal syariah terdapat dua komponen penting yang harus anda kenali. Yakni Ivestor dan penerima modal.
Investor merupakan orang yang mendanai modal atau menyerahkan modal yang bertujuan untuk dikelola oleh perusahaan syariah (sebagai penerima modal) sesuai dengan perjanjian yang disepakati. Serta Penerima modal merupakan oarng yang meminjam modal kepada investor yang bertujuan untuk dikelola secara syariah kemudian melakukan bagi hasil sesuai dengan kesepakatan dengan pihak investor dalam jangka waktu yang telah ditetapkan.
Investasi pada modal syariah memiliki prinsip syariah yang dijalankan perusahaan, hal ini diatur oleh Peraturan OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dan Fatwa DSN MUI (Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia). Dimana yang dimaksudkan syariah yakni tidak Maisyir (adanya perjudian dalam perdagangan), kemudian Gharar (atau tidak adanya kejelasan dalam perdagangan) dan Riba (memberikan bunga pada pengembalian hutang).
- Cara investasi reksa dana syariah
Reksadana merupakan sekumpulan dana dari investor yang dikelola oleh MI (Manajer Investasi), pada investasi reksa dana. Anda dapat mengikuti investasi ini secara aman dengan mengakses Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) Online melalui aplikasi yang diinstal melalui smasrtphone atau laptop anda.
Bedanya dengan saham, anda juga menyetor dana, di reksa dana umumnya deposito tidak terlalu tinggi bahkan anda bisa memulai dari 100.000 saja. Investasi ini memiliki jangka waktu tertentu, ada yang 1 tahun, hingga 5 tahun, semua dikembalikam kepada investor.
Sebaiknya jika anda berminat melakukan investasi reksa dana pilihlah perbankan dengan label perusahaan blue chip karena perusahaan ini lebih terjamin dan memiliki produk dan track record yang baik di masyarakat. Anda juga perlu melakukan pemilihan produk reksa dana, sebaiknya adnda mengecek prospektus yang terdapat di website perusahaan perbankan syariah tujuan anda dan anda dapat menanyakan produk reksa dana secara langsung ke bank terkait.
Jika sudah menyetujui produk reksa dana yang ingin di beli, Anda nantinya juga dimintai sejumlah dokumen untuk mengisi data diri dan beberapa formulir yang perlu diisi kemudia anda juga diminta membuat portofolio yang nantinya Manajer Investasi (MI) akan melihat portofolio dan menetapkan sejumlah modal yang disepakati untuk ditanamkan sebagai modal perusahaan. Anda dapat memantau kerja manajer Investasi, nah bedanya jika di perusahaan perbankan syariah Manajer Investasi melakukan penyaringan dana riba sesuai dengan pertauran perbankan syariah.
Itulah beberapa poin bagi para investor pemula yang ingin memulai investasi saham, reksa dana dalam kategori syariah. Terutama keunggulannya yakni aman, menguntungkan dan tentunya halal. Jika anda masih kebingungan, silahkan tinggalkan komentar pada artikel, selamat berinvestasi! Sukses selalu.