Menjadi CEO mungkin menjadi impian banyak orang. Terutama saat ini ketika banyak startup yang menjadi besar, peran CEO dalam struktur organisasi perusahaan semakin menjadi idaman banyak orang. Namun yang terjadi saat ini adalah banyak CEO di dunia yang mengundurkan diri justru ketika sedang sukses. Siapa saja mereka dan apa alasannya?
Peran seorang CEO memang sangat penting. Itulah mengapa kesuksesan sebuah bisnis maka akan sangat tergantung dengan peran dari CEO ini. banyak orang yang dengan susah payah membangun sebuah bisnis namun mundur dari posisinya justru ketika bisnisnya berada di puncak.
Berikut adalah daftar CEO besar dunia yang mengundurkan diri ketika bisnisnya sedang berada di puncak:
1. Jack Dorsey
Contoh yang paling terbaru adalah Jack Dorsey. Pendiri Twitter, salah satu media sosial terbesar saat ini, mundur dari jabatan CEO pada akhir November 2021. Menurut email yang ia bagikan untuk tim twitter, setidaknya ada 3 alasan yang membuat Jack memutuskan untuk hengkang dari media sosial yang dibuat pada 2006 ini.
Alasan pertama adalah dia memilih untuk menyerahkan posisi CEO kepada Parag Agrawal. Dan Jack merasa jika Agrawal adalah orang yang tepat untuk memimpin Twitter saat ini. sebelumnya, Parag Agrawal merupakan CTO Twitter sejak 2017.
Yang kedua, Twitter akan memiliki ketua dewan baru yaitu Bret Taylor. Jack Dorsey menjelaskan jika Bret Taylor merupakan orang yang tahu cara berbisnis dan mengambil resiko, dan menjalankan perusahaan dalam skala besar.
Alasan yang ketiga adalah karena ambisi dan potensi dari Twitter itu sendiri. Jack merasa jika semua itu akan jauh lebih baik dibawah kepemimpinan Parag Agrawal.
2. Jack Ma
Saat ini siapa yang tidak kenal dengan Alibaba? Perusahaan e-commerce yang juga menjadi salah satu perusahaan paling bernilai se-Asia. Dan berbicara masalah Alibaba, maka tidak mungkin jika tidak membicarakan orang dibalik kesuksesannya yaitu Jack Ma.
Jack Ma sendiri sudah menjadi CEO Alibaba selama 20 tahun. Sejak Alibaba merupakan ritel online kecil sampai menjadi raksasa di bidang teknologi. Jack Ma sendiri mundur pada tahun 2019 saat perusahaannya sedang berada pada puncak kejayaan.
Tidak ada yang tahu pasti alasan Jack Ma mundur. Namun isu yang beredar adalah karena Jack Ma merasa ia sudah mempersiapkan orang yang tepat untuk menggantikan posisinya. Saat ini, Alibaba sendiri dipimpin oleh Daniel Zhang.
3. Jeff Weiner
Mungkin kita sudah tidak asing lagi dengan media sosial LinkedIn. Media sosial yang isinya merupakan orang-orang profesional. Saat ini, LinkedIn merupakan media sosial milik Microsoft. Hal ini terjadi setelah Microsoft menggelontorkan dana hampir 26 Miliar US Dollar untuk mengakuisisi perusahaan ini.
Dan orang dibalik kesuksesan tersebut adalah Jeff Weiner, orang yang menjadi CEO LinkedIn selama lebih dari 10 tahun. Di bawah kepemimpinannya, LinkedIn menjelma menjadi salah satu media sosial dengan niche yang sangat spesifik.
Weiner sendiri mundur dari jabatannya sebagai CEO LinkedIn pada Juni 2020. Alasannya karena ia akan menduduki posisi baru yaitu sebagai Executive Chairman. Posisi CEO sendiri digantikan oleh Ryan Roslansky, sebelumnya ia menjabat sebagai Senior Vice President of Product.
4. Jeff Bezos
Salah satu keputusan seorang CEO mundur paling mengejutkan adalah ketika Jeff Bezos memutuskan mundur dari kursi CEO Amazon. Posisi yang ia telah pegang selama hampir 27 tahun. Meski demikian Jeff Bezos tidak benar-benar meninggalkan Amazon. Saat ini ia menjadi Executive Chairman di Amazon. Posisi CEO sendiri dipegang oleh Andy Jassy.
Namun yang mengejutkan adalah alasan mengapa ia mundur dari posisi CEO. Jeff Bezos mengatakan jika menjadi CEO Amazon adalah tanggung jawab yang sangat besar dan menyita banyak energi dan waktu. Dirinya ingin memiliki lebih banyak waktu luang untuk mengerjakan proyek sampingannya.
Jeff Bezos sendiri memang diketahui sudah memiliki beberapa proyek sampingan seperti Day 1 Fund contohnya, ini merupakan organisasi non profit yang menyediakan jaringan pra sekolah untuk mereka yang kurang mampu. Selain itu, ada juga Earth Fund, yaitu proyek pendanaan untuk memerangi efek perubahan iklim.
Dan yang paling fenomenal tentu saja adalah Blue Origin. Ini merupakan perusahaan Jeff Bezos yang fokus untuk menyediakan infrastruktur penerbangan luar angkasa. Blue Origin fokus untuk mengembangkan kendaraan luar angkasa yang bisa digunakan berkali-kali sehingga perjalanan luar angkasa menjadi lebih murah.
Itulah beberapa alasan banyaknya CEO dunia mengundurkan diri. Beberapa dari mereka memang meninggalkan perusahaan dalam kondisi sangat baik. Bahkan saat ini, perusahaan yang pernah mereka pimpin terus mencetak keuntungan.