Bisnis properti di era sekarang ini tidak pernah mati. Hal ini disebabkan kebutuhan semua orang terhadap rumah akan semakin bertambah. Keperluan papan ini terbilang sangatlah penting karena semakin hari jumlah tanah semakin sedikit dan tidak jarang orang-orang memilih rumah berupa perumahan.
Dengan peluang usaha properti inilah membuka peluang terbuka lebar dan tentunya menguntungkan dikemudian hari. Memulai bisnis properti dengan cara hutang tentunya berisiko apalagi bagi para pemula yang baru saja memulainya.
Dalam memulai bisnis properti diperlukan dana yang cukup besar untuk bisa membuat bisnis properti Anda sukses. Karena kalau menggunakan hutang belum tentu malahan mendapat untung yang banyak dan akhirnya membuat keuntungan yang didapat tidak sesuai dengan keinginan yang diharapkan. Selain itu, meminjam uang di bank dengan jangka waktu yang lama dapat mempengaruhi untung atau ruginya sebuah usaha properti.
Tapi, apa jadinya jika anda belum mendapatkan modal yang besar dan pastinya dibenak anda akan berpikir apakah bisa membangun bisnis properti dengan modal kecil. Sekarang ini sudah tidak asing lagi jika banyak sekali para pembisnis properti menggunakan modal kecil sebagai cara untuk membuat usaha properti.
Setiap bisnis tentunya ada keseriusan dalam menjalankan bisnisnya. Tapi bagi anda yang ingin memulai bisnis properti dengan modal kecil secara serius bisa lakukan cara-cara berikut ini :
1.Mencari Calon Penjual
Sebelum anda memulai bisnis properti hal yang perlu anda lakukan yaitu mencari penjual properti. Untuk mencari properti yang dijual, pertama-tama Anda harus rajin mendatangi lokasi perumahan dan pameran properti yang sedang dilangsungkan di daerah terdekat Anda.
Sebab, loaksi sangat menentukan minat para pembeli untuk mengambil rumah yang anda tawarkan. Sebaiknya selalu mencari tahu informasi tentang perumahan property sebanyak-banyaknya agar calon pembeli tertarik membeli properti Anda.
2. Tawarkan Kerjasama
Ketika anda sudah menemukan penjual lalu mulailah dengan menawarkan kerjasama. Ada baiknya menuliskan kerjasama tersebut di atas kertas agar lebih jelas dan tidak merugikan pihak mana pun. Tanyakan pula detail rumah yang dijual, seperti luas, lantai, harga, kondisi sekitar, serta cara pembayaran yang dikehendaki berikut komisi yang akan Anda dapatkan kalau berhasil menjual rumah tersebut.
Setelah melakukan kerjasama terhadap penjual selanjutnya anda mencari pembeli pertama yang bisa anda coba untuk menawarkan properti yang dijual. Selain itu, tugas anda juga harus bisa menyakinkan terhadap pembeli bagaimanapun kualitas dari properti yang ditawarkan.
3. Membangun Website Usaha Properti
Usaha properti dengan dana yang kecil perlu promosi untuk dapat memperoleh keuntungan besar. Saat ini teknik memulai pembelian dapat dilakukan melalui media sosial seperti Facebook dan Instagram. Hapus dengan menggunakan media sosial Anda juga bisa membuat properti Anda dengan membuat situs web.
Situs web ini dapat mempertemukan pembeli dan penjual. Namun semua kontak harus melalui Anda. Jadi, jangan berikan informasi kontak pembeli atau pun penjual di situs web tersebut.
4. Buat Merek Usaha
Menjadi seorang yang baru terjun ke dunia properti tentunya dibutuhkan suatu cara untuk menjadikan produk kamu terkenal. Untuk menjadikan usaha kamu lebih terkenal lagi perlu adanya merek suatu usaha untuk dapat menarik perhatian para pembeli. Langkah yang perlu diperhatikan supaya adalah dengan mencari beberapa nama yang unik sebagai produk properti kamu.
Cari nama properti di internet ataupun kamu bisa meminta saran dari teman dekat atau keluarga kamu. Setelah mendapatkan nama produk properti yang tepat kamu hanya tinggal mendaftarkan nama usaha properti ke badan hukum terkait.
5. Bagi Keuntungan
Setiap bisnis apalagi bisnis properti tentunya akan ada keuntungannya yang menyertainya. Sebagai pemula yang membuka usaha bisnis ini dari nol alangkah baiknya setiap keuntungan yang didapat kamu sisihkan. Sebagian hasil keuntungan bisa kamu tabung atau berikan kepada panti asuhan.
Agar setiap penghasilan yang didapat bisa membuat usaha kamu maju dan lebih berkembang lagi. Selain itu, keuntungan yang kamu peroleh dari bisnis ini bisa dikembangkan untuk membuka cabang.
Disarankan untuk tidak memulai bisnis properti tidak dengan cara berhutang namun dengan mengumpulkan modal lewat tabungan. Jika kita melihat bisnis properti maka kita akan menemukan berbagai trend yang ada setiap tahunya.
Bahkan dalam kondisi ekonomi negara yang sulit sekali bisnis properti tetap mempunyai peluang untuk bisa meraih keuntungan juga cukup besar. Namun, bila saja anda mempunyai tanah yang sangat besar bisa saja bisnis properti menjadi peluang bisnis.
Karena dengan adanya tanah yang luas tersebut bisa menjadi modal untuk dapat membangun sebuah properti berupa perumahaan. Anda hanya saja mengurus berbagai keperluan seperti mengurus perijinan, kemudian membangun perumahan. Kemudahan anda hanya tinggal menentukan desain yang cocok terhadap perumahan yang cocok terhadap kontur tanah sehingga dapat sesuai dengan kebutuhan perumahaan yang anda inginkan.