Dosen Investor

Saat ini sedang ramai-ramainya bisnis online shop. Maklum, sejak pandemi corona masuk ke Indonesia, banyak orang yang harus melakukan apapun di rumah termasuk berbelanja. Sebagai pebisnis, peluang ini dapat Anda manfaatkan untuk meraih lebih banyak pelanggan.

Namun demikian, sekarang ini masih saja ada orang yang tidak tahu bagaimana cara agar bisnis online mereka mendapatkan banyak pelanggan. Nah, jika Anda adalah salah satu dari orang-orang tersebut, berikut ini tips-tips agar toko online Anda ramai pelanggan:

1. Manfaatkan Media Sosial dan Internet Secara Maksimal

Menurut Internetworldstats sebagaimana dilansir oleh katadata.co.id, ada sekitar 76,8% atau lebih dari 212 juta penduduk Indonesia yang menggunakan internet. Oleh sebab itu, pastikan Anda memanfaatkan internet dengan maksimal agar lebih banyak pelanggan yang datang ke toko Anda. Caranya adalah:

• Membuat toko online dan menuliskan deskripsi produk secara rinci di online marketplace.
• Membuat media sosial khusus untuk bisnis online Anda.
• Buat akun di Google My Business agar bisnis Anda dapat dilihat dari Google Maps.
• Bagikan link Google Maps Anda ke setiap media sosial yang Anda miliki.
• Buat website jika perlu.
• Apabila Anda memiliki website khusus bisnis Anda, maka gunakan kaidah-kaidah SEO agar website Anda muncul di halaman pertama Google.
• Buat konten yang menarik baik secara desain ataupun tulisan untuk mempengaruhi pembaca agar mau melirik toko Anda barang sebentar. Konten ini penting untuk menjaga branding toko Anda.
• Jika ada anggaran lebih, gunakan anggaran tersebut untuk beriklan entah itu melalui media sosial atau Google Paid Ads.

2. Buka Jaringan Reseller dan Dropshipper

Apabila Anda memproduksi barang dagangan Anda secara mandiri, Anda bisa membuka jaringan reseller dan dropshipper sehingga barang dagangan Anda akan semakin sering tampil di marketplace dan bisa lebih dikenal orang.

Pahami terlebih dahulu perbedaan reseller dan dropshipper, sehingga Anda bisa menentukan mana yang lebih menguntungkan dan sesuai dengan kondisi Anda.

3. Buka Toko Offline

Meskipun dibangun secara sederhana, keberadaan toko offline dapat menunjang pembelian melalui toko online. Sebab, dengan adanya toko offline, orang sekitar tempat tinggal Anda akan tahu kalau Anda membuka bisnis.

4. Berikan Diskon untuk Pelanggan Setia dan Hari-Hari Tertentu

Diskon akan menarik pelanggan lama dan pelanggan baru untuk melihat ke toko Anda meskipun pada saat diskon tersebut mereka sebenarnya tidak terlalu membutuhkan barang yang Anda jual. Walaupun demikian, hal ini akan meningkatkan visibilitas toko Anda di internet sehingga lebih banyak orang yang mengenal produk yang Anda jual.

5. Riset

Untuk menentukan target pasar dan strategi pemasaran yang tepat, tentu Anda harus melakukan riset terlebih dahulu sebelum memutuskan. Setiap konsumen dan media sosial memiliki karakteristik yang berbeda beda. Oleh sebab itu, luangkan waktu Anda untuk meneliti bagaimana karakteristik konsumen dan media yang Anda targetkan.

6. Berikan Produk dan Layanan yang Terbaik

Marketing yang kencang akan percuma jika layanan yang diberikan tidak memuaskan konsumen. Memang pasti ada konsumen yang menyebalkan dan ada kondisi-kondisi tertentu dimana bisnis tidak bisa dijalankan dengan sebaik mungkin. Sebagai penjual, anggaplah hal-hal tersebut sebagai cobaan yang mendewasakan diri dan bisnis Anda.

Bangun kepercayaan konsumen dengan memberikan produk dan layanan terbaik seperti, ramah ketika ditanyai, memberikan kejelasan tentang kendala pengiriman atau pengiriman produk yang tidak sesuai dan tentu saja dengan membalas setiap review atau komentar baik yang ada di laman marketplace, media sosial atau di Google.