Dosen Investor

Setiap pemilik bisnis tentu ingin bisnisnya ramai diminati orang dan sukses secara finansial. Begitu juga dengan pemilik bisnis bengkel. Apabila Anda punya keinginan untuk membuka bisnis bengkel di dekat rumah, berikut ini tips-tips untuk membuat bengkel Anda laris manis.

1. Pilih Lokasi yang Sering Dilalui Banyak Orang

Layanan usaha bengkel adalah layanan perbaikan kendaraan bermotor. Jadi, pastikan letak bengkel Anda di sekitar masyarakat yang sudah memiliki motor atau mobil dan lokasi tersebut jadi jalur lalu lalang yang ramai.

Karena di tempat itulah letak calon pelanggan potensial bisnis Anda berada. Mendekati konsumen atau mendekati sumber daya produksi adalah salah satu teori ekonomi yang berguna dalam hal ini.

2. Utamakan Kenyamanan Konsumen

Bisnis jasa adalah bisnis yang sangat bergantung pada kepuasan pelanggan. Apabila pelanggan tidak puas atau merasa kurang nyaman, maka kecil kemungkinan pelanggan tersebut akan kembali lagi menggunakan jasa kita.

Begitupun pula dengan usaha bengkel. Pastikan Anda menyediakan tempat duduk yang nyaman dan bersih untuk ruang tunggu pelanggan Anda. Pastikan juga Anda melayani pelanggan seramah mungkin.

Selain itu, usahakan proses perbaikan kendaraan pelanggan Anda dapat dilakukan dengan cepat, baik dan dengan biaya yang terjangkau.  Dengan pelayanan yang terbaik seperti ini, kemungkinan besar pelanggan Anda akan datang kembali ke bengkel Anda jika dibutuhkan.

3. Sediakan Onderdil dan Komponen yang Seringkali Dibutuhkan

Ketahuilah bahwa umumnya pelanggan yang datang ke bengkel-bengkel biasa dan bukan bengkel atau dealer resmi kendaraan jenis tertentu cenderung untuk melakukan perawatan-perawatan yang umum saja seperti, ganti oli, tambal ban, isi bensin dan yang lainnya.

Oleh sebab itu, ada baiknya Anda menyediakan kebutuhan-kebutuhan kendaraan secara umum seperti oli, karburator atau ban terlebih dahulu sebelum menyediakan item-item custom yang hanya diperuntukkan untuk kendaraan jenis tertentu.

4. Strategi Pemasaran Terbaik

Selain memasang baliho dengan warna dan desain yang mencuri perhatian di depan bengkel Anda, Anda bisa juga melakukan strategi pemasaran jemput bola. Caranya adalah dengan memberikan kartu nama bengkel Anda ke setiap pelanggan yang datang. Sediakan juga jasa bengkel door to door dengan mencantumkan nomor handphone bengkel Anda kepada pelanggan.

Jadi, ketika pelanggan membutuhkan jasa teknisi bengkel, mereka tinggal menghubungi nomor tersebut dan teknisi Anda bisa langsung meluncur ke tempat pelanggan tersebut berada.

Strategi lain yang bisa Anda terapkan adalah dengan menciptakan kartu membership dan menawarkan diskon khusus member kepada pelanggan yang telah mengumpulkan poin sejumlah tertentu. Cara ini mungkin sedikit ribet, tapi siapa sih yang tidak suka diskon?

Anda juga bisa memajang lokasi bengkel Anda ke Google Maps melalui Google My Business, sehingga apabila ada pelanggan yang tiba-tiba bannya bocor di jalan, bisa langsung tahu lokasi bengkel Anda dengan cepat. Cara tersebut juga agar bisnis muncul di pencarian Google.

Nah, itu tadi beberapa cara agar bisnis bengkel Anda senantiasa ramai oleh pelanggan. Tambahan saja, Anda juga bisa menggabung bisnis bengkel dengan bisnis yang berhubungan seperti, bisnis cuci motor, bisnis toko kelontong atau menjalin kerjasama dengan dealer motor bekas.

Tujuannya adalah agar bisnis Anda mendapat eksposur lebih di mata pelanggan bisnis-bisnis di atas. Selain itu, dengan menggabung bengkel dan toko kelontong, pelanggan bisa menunggu perbaikan kendaraan mereka sambil menikmati camilan sehingga tidak bosan. Selamat mencoba!