Forex

10 Kelebihan Trading Forex Dibandingkan Trading Saham

Popularitas foreign exchange atau forex kian meningkat tajam karena memiliki berbagai keunggulan yang kekinian. Hal ini dibuktikan dengan catatan angka transaksi terbesar di dunia yang terjadi di pasar valuta asing.

Sebagai seseorang yang tidak boleh melewatkan kesempatan perolehan keuntungan, Anda tentu perlu mengenali kelebihan forex daripada berbagai instrumen investasi lainnya, khususnya saham.

Perbandingan antara forex dan saham kian membingungkan banyak orang untuk memilih portofolio investasi. Terlebih lagi, sudah banyak influencer saham yang memamerkan keuntungan mulai dari ratusan juta hingga miliaran rupiah. Padahal trading forex pun dapat mewujudkan hal yang sama dengan mudah.

Supaya lebih meyakinkan Anda, simak penjelasan seputar 10 kelebihan trading forex daripada saham sebagai berikut:

1. Kegiatan Operasional 24 Jam

Berbeda dengan pasar modal, pasar forex tidak memiliki batasan jam operasional alias berjalan selama 24 jam dalam 5 hari. Keunggulan ini terjadi karena adanya kelangsungan hidup atau aktivitas yang berbeda-beda antar wilayah di muka bumi.

Pada waktu malam hari di Indonesia, banyak negara lain yang sudah masuk waktu pagi hari sehingga pasar valas terus bergulir. Keunggulan ini menjadi peluang emas untuk memperoleh keuntungan secara terus menerus.

Trading forex pun sangat cocok bagi orang yang super sibuk di jam kerja kantor namun tetap ingin memperoleh sumber penghasilan tambahan. Karena terbuka selama 24 jam, Anda dapat menyesuaikan waktu trading dengan waktu untuk aktivitas lainnya.

2. Likuiditas Sangat Tinggi

Sudah menjadi rahasia umum bahwa tidak semua saham bersifat likuid. Artinya, tidak sedikit investor saham yang susah untuk melakukan jual beli saham secara cepat.

Fenomena ini merupakan bukti atas saham yang tidak likuid, biasanya adalah saham gorengan serta saham yang tidak termasuk dalam indeks LQ45. Saham yang mengalami suspensi bahkan membuat uang para investor tertahan entah sampai kapan suspensi dibuka.

Saat trading forex, Anda tidak perlu khawatir karena pasar valas memiliki likuiditas sangat tinggi. Angka transaksi yang tinggi membuktikan bahwa akan hampir selalu ada orang yang melakukan jual atau beli dalam setiap detik.

Para trader pun dapat memperoleh keuntungan secara cepat sesuai strategi yang dipilih tanpa khawatir jika uang mereka tertahan atau khawatir jika tidak bisa mengeluarkan uang akibat pasar sepi.

Karena likuiditas tinggi, pasar forex tidak mengenal “bandar saham” atau sosok dengan big money yang mungkin melakukan manipulasi saham dengan likuiditas rendah. Para sosok “bandar” ini tentu memiliki latar belakang dan tujuan masing-masing dalam melakukan aksi buy atau sell yang mungkin mempengaruhi emosi para investor retail.

3. Ketersediaan Akun Demo

Dalam rangka menawarkan pembiasaan transaksi, sudah banyak para pialang forex yang menyediakan akun demo atau akun trial. Akun demo pun hadir secara gratis dengan adanya saldo virtual untuk simulasi.

Kelebihan ini cocok bagi trader pemula untuk mengenali kondisi pasar yang fluktuatif secara nyata. Pentingnya akun demo akan membantu untuk mengetahui performa strategi trading forex.

Berbeda dengan forex, para trader saham banyak yang merasa kebingungan saat melakukan transaksi. Tidak semua perusahaan sekuritas menyediakan akun demo atau tetap menyediakan akun demo dengan fungsionalitas lebih rendah. Ada pula akun demo trading saham yang hanya kompatibel untuk gadget jenis tertentu saja.

4. Tidak Menimbulkan Rasa Bingung

Hingga saat ini, terdapat lebih dari 700 emiten dalam 9 sektor yang telah melantai di bursa. Jumlah ini tentu semakin meningkat seiring perkembangan pesat bisnis atau perusahaan dengan kebutuhan penambahan modal. Hal ini menimbulkan rasa bingung yang tinggi untuk memilih salah satu atau beberapa saham dengan prospek positif.

Saat melakukan trading forex, para trader tidak akan mengalami kebingungan. Jenis valas yang tersedia hanya terbatas dengan peluang penambahan jenis valas yang sangat kecil. Jenis valas baru artinya mewakili suatu negara baru dimana peluangnya sangat kecil untuk bertambah.

Rasa bingung juga kerap muncul untuk mengenali perusahaan berdasarkan kode emiten sebanyak 4 huruf saja. Terutama jika kode emiten tidak memuat unsur nama perusahaan, misalnya adalah IKAN atau PT. Era Mandiri Cemerlang, Tbk.

Sementara pada pasar forex, kode valas akan relatif lebih familiar bagi sebagian besar orang karena terkait dengan mata uang global. Contohnya USD adalah representasi dolar Amerika sementara EUR ialah representasi Euro.

5. Peluang Keuntungan Dua Arah

Dalam trading forex, terdapat istilah open buy dan open sell sebagai dua cara untuk memperoleh keuntungan. Artinya, setiap transaksi buy maupun sell sama-sama dapat memberikan keuntungan.

Keunggulan ini tidak dapat terjadi dalam trading saham yang hanya dapat memperoleh keuntungan dari menjual atau sell suatu saham. Saat Anda melakukan transaksi buy atau membeli,

Perhatikan bahwa produk atau objek trading merupakan pasangan mata uang, misalnya USD/JPY. Transaksi buy berarti membeli dolar (USD) sekaligus menjual yen (JPY).

Sementara transaksi sell berarti menjual dolar sekaligus membeli yen. Jika trader memperkirakan penguatan USD dan melemahnya JPY, maka ia akan membuka posisi untuk sell atau open sell.

6. Biaya Transaksi Relatif Rendah

Tingginya tingkat kompetisi antar broker forex pun mendorong penyediaan biaya transaksi serendah mungkin. Cara ini merupakan upaya untuk memikat para trader selain dari penawaran fitur aplikasi trading yang lengkap.

Di dalam dunia forex, biaya transaksi ini dikenal dengan spread. Biasanya pialang asing menawarkan spread yang lebih rendah dari pialang Indonesia. Sementara pada transaksi saham, komisi untuk setiap transaksi menyesuaikan perusahaan sekuritas yang dipilih.

Para trader pun sering memantau ketersediaan promo biaya transaksi yang sebenarnya juga jarang terjadi. Biasanya, perusahaan sekuritas yang mematok biaya transaksi lebih tinggi juga menyediakan fasilitas lebih baik seperti pelatihan trading, jaminan aplikasi lancar, dan lain-lain.

7. Kebutuhan Modal Sedikit

Sebagai salah satu investasi kekinian, transaksi forex tidak membutuhkan modal yang terlalu besar. Sistem trading mengenal istilah leverage dan margin sehingga memungkinkan transaksi dalam dana dalam persentase yang sangat kecil daripada nilai transaksi sesungguhnya.

Misalnya, dengan margin leverage sebesar 1:100, artinya Anda boleh menyetor modal sebesar $100 saja untuk membuka dan menahan posisi pada transaksi senilai $100 x 100 atau $10,000.

Sementara itu, terdapat berbagai saham dengan harga yang berbeda-beda. Meskipun ada saham yang murah, tidak sedikit para investor harus menabung hingga mampu membeli saham idaman. Sebut saja saham BBCA milik Bank BCA yang memiliki harga lebih dari 30.000 per lembar, maka dibutuhkan lebih dari 3 juta rupiah untuk pembelian 1 lot.

8. Tidak Perlu Analisa Laporan Keuangan

Bagi seseorang yang tidak menyukai analisa rumit maupun kumpulan angka dengan makna tertentu, forex sangat mungkin menjadi pilihan instrumen investasi. Sentimen suatu valas berdasarkan keadaan negara yang mempengaruhi harga forex tentu akan lebih mudah dimengerti melalui maraknya berita yang kredibel.

Sementara itu, aktivitas membaca laporan keuangan secara historis untuk memahami makna atas berbagai aspek keuangan tentu lebih sulit. Terlebih lagi bagi orang yang sibuk dan tidak memiliki latar belakang ilmu ekonomi atau keuangan. Hasilnya, banyak orang justru menjadi tidak yakin untuk membeli saham atau terlalu lama dalam memilih saham yang ingin dimiliki.

Saat Anda terjun dalam dunia saham, persiapan strategi terkait laporan keuangan sangat dibutuhkan. Hal ini merupakan bentuk analisis fundamental untuk investasi jangka panjang maupun analisis teknikal untuk mengetahui sentimen terbaru. Belum lagi, tidak semua aplikasi trading menyediakan laporan keuangan dalam presentasi visual yang mudah dipahami.

9. Ketersediaan Robot Trading

Seiring dengan perkembangan zaman, aktivitas trading forex semakin mudah dengan kehadiran robot trading forex. “Robot” ini merupakan fitur untuk transaksi otomatis sehingga dapat melakukan eksekusi transaksi sesuai dengan harga yang diinginkan. Hal ini sangat membantu trader dalam pasar valas yang sangat volatil atau terjadinya perubahan harga dengan sangat cepat.

Eksistensi trading otomatis pada forex lebih unggul dari saham karena tidak semua perusahaan sekuritas menawarkan fitur ini. Bahkan robot trading khusus forex mampu mengenali peluang kentungan lewat sinyal atau notifikasi berdasarkan kemunculan indikator tertentu.

Hal ini terjadi berkat teknologi Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan. Selain itu, para trader dapat mengatur kinerja robot sesuai profil risiko yaitu low risk, medium risk, serta high risk.

10. Tidak Terikat Dengan Aturan Regulator

Selama beraktivitas di dunia saham, Anda mungkin sering menjumpai pemberitahuan mendadak terkait suatu emiten.

Hal ini menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi harga saham, misalnya terkait adanya UMA (Unusual Market Activity), trading halt, hingga suspensi saham. Para trader dituntut aktif atau mengikuti informasi terbaru dari Bursa Efek Indonesia (BEI) selaku regulator pasar modal.

Pada pasar forex, para trader tidak perlu khawatir terkait pemberitahuan dari regulator operasional pasar yang dapat mempengaruhi harga valas dalam sekejap.

Dari penjelasan terkait kelebihan trading forex dibandingkan trading saham, tentunya Anda dapat mempertimbangkan forex sebagai salah satu portofolio sumber penghasilan.

Hal ini juga dapat membuka pikiran yang terus berfokus pada saham saja. Namun bagi yang sudah ahli, tentu tidak masalah melakukan dua investasi sekaligus, agar sumber penghasilan semakin banyak.

Chandra Nathalie, S.E

Recent Posts

4 Emiten Batu Bara dengan Kapitalisasi Terbesar

Harga Batu Bara Acuan (HBA) yang dipatok oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)…

1 year ago

6 Perbedaan IMF dan Bank Dunia

International Monetary Fund (IMF) dan Bank Dunia sekilas terlihat sama karena keduanya adalah lembaga keuangan…

1 year ago

5 Manfaat Corporate Social Responsibility (CSR) Bagi Perusahaan

Kegiatan suatu perusahaan tentu akan menimbulkan dampak terhadap lingkungan sekitarnya. Untuk mengurangi dampak tersebut, perusahaan…

1 year ago

5 Emiten Properti dan Real Estate untuk Investasi Jangka Panjang

Investasi properti dan real estate merupakan salah satu investasi yang menarik karena menawarkan return yang…

1 year ago

Big Mac Index – Pengertian, Penerimaan dan Batasannya

Pengertian Big Mac Index Pernahkah Anda membayangkan perbandingan antara dua mata uang asing? Seperti antara…

1 year ago

4 Cara Mengecek Tanah Bebas Masalah

Investasi tanah masih menjadi idaman banyak orang mengingat besarnya keuntungan yang ditawarkan. Terkadang hal ini…

1 year ago