Keuangan

Society for Worldwide Interbank Financial Telecommunication (SWIFT): Pengertian, Fungsi dan Cara Kerja

Bagi anda yang pernah melakukan transfer uang internasional, mungkin saja pernah mendengar terkait SWIFT. Hal ini dikarenakan SWIFT telah digunakan oleh sebagian bank besar di seluruh dunia.

Pengertian SWIFT

SWIFT merupakan kependekan dari Society for Worldwide Interbank Financial Telecommunication. Sebelum SWIFT diperkenalkan, TELEX diperkenalkan sebagai transaksi internasional.

Kemudian SWIFT didirikan pada tahun 1973 serta menghasilkan sistem kode yang mentransfer pesan keuangan lebih efisien dibanding dengan menggunakan TELEX. Dengan kantor SWIFT berada di Brussel, Belgia.

Menurut beberapa sumber, TELEX merupakan sistem pesanan pembayaran lambat yang mengandalkan setiap transaksi dengan kalimat. Hal ini dinilai mimpi buruk bagi bank dan pengguna karena tidak menggunakan kode.

Sedangkan SWIFT merupakan sistem pesan global yang berjalan pada jaringan lembaga keuangan. Digunakan oleh ribuan bank dari seluruh dunia dan merupakan koperasi milik anggota.

Oleh karena itu, SWIFT digunakan untuk mengkomunikasikan informasi tentang transaksi keuangan dengan cara yang aman dan standar. Tahun 2018 setengah dari semua pembayaran lintas batas bernilai tinggi yang mencakup 212 negara berbeda dilakukan melalui SWIFT.

Fungsi SWIFT

Sebenarnya jaringan SWIFT tidak mentransfer uang, namun mengkomunikasikan pesanan transaksi antar institusi dengan menggunakan kode SWIFT.

Fungsi utama dari SWIFT kode ini adalah untuk melakukan transaksi keuangan di bank secara internasional. Misalnya ketika berada di luar negeri dan hendak mengirim atau mengambil uang maka kode ini diperlukan sebagai alat verifikasi transfer bank atau kartu kredit.

Oleh karena itu, pada SWIFT maka terdapat format standar IBAN atau nomor rekening bank internasional serta BIC atau kode pengenal bank yang akan digunakan untuk transfer dana aktual.

Penting untuk diketahui bahwa kode IBAN dan kode SWIFT tidaklah sama. Kode SWIFT hanya mengidentifikasi bank, sedangkan IBAN mengidentifikasi bank dan rekening tertentu di bank. Misalnya di negara Amerika Serikat tidak berpartisipasi dalam IBAN, namun untuk pembayaran domestik menggunakan nomor perutean ABA serta kode SWIFT untuk pembayaran nasional.

Setiap organisasi keuangan yang menggunakan SWIFT maka akan diberikan kode unik yang memiliki 8 atau 11 karakter. Kode ini disebut kode SWIFT, ISO-9362 atau kode pengenal bank yaitu BIC. Biasanya kode unik ini terdiri dari kode institusi, kode negara, kode lokasi atau kode kota dan kode cabang opsional untuk mengidentifikasi masing-masing cabang.

Contoh dari SWIFT kode dengan 11 karakter. Maka pada kode tersebut terdapat 4 karakter pertama adalah kode bank, 2 karakter berikutnya adalah kode negara, 2 karakter berikutnya adalah kode lokasi bank dan 3 karakter terakhir adalah kode cabang dan sifatnya opsional.

Cara Kerja SWIFT

Agar memahami tentang cara kerja SWIFT maka sebaiknya pahami contoh penggunaan SWIFT kode bank pada ilustrasi berikut ini. Misalnya anda merupakan nasabah Bank Y yang tinggal di Bogor.

Kemudian anda berencana mengirim sejumlah uang kepada saudara anda yang berada di Singapura yang memiliki rekening Bank OCBC di Singapura. Maka hal yang harus anda lakukan adalah pergi ke kantor cabang Bank Y terdekat dengan membawa nomor rekening saudara anda beserta kode SWIFT Bank OCBC Singapura.

Setelah itu, Bank Y akan mengirim pesan instruksi transfer ke Bank OCBC Singapura melalui sistem jaringan SWIFT. Jika Bank OCBC Singapura telah menerima pesan SWIFT tersebut, maka selanjutnya Bank OCBC Singapura akan memproses settlement dan mendebit kiriman uang tersebut ke rekening saudara anda.

Perlu anda ingat bahwa SWIFT kode merupakan kode jaringan komunikasi yang hanya menghubungkan transaksi antar bank secara internasional. Oleh karena itu, SWIFT kode tidak memiliki sekuritas atau dana apapun. Selain itu, juga tidak memiliki obligasi seperti untuk mengelola rekening nasabah.

Negara yang Menggunakan SWIFT

SWIFT merupakan koperasi, sehingga tidak dikendalikan oleh satu negara saja. SWIFT telah diatur oleh 25 orang dewan direksi serta diawasi oleh bank sentral negara G-10 (Bank of Canada, Deutsche Bundesbank, European Central Bank, Banque de France, Banca d’Italia, Bank of Japan, De Nederlandsche Bank, Sveriges Riksbank, Bank Nasional Swiss, Bank Inggris, Sistem Cadangan Federal AS), Bank Sentral Eropa, dan Bank Nasional Belgia.

SWIFT juga tidak membuat keputusan tentang sanksi, hal ini dikarenakan bertindak sebagai utilitas netral. Namun karena SWIFT beroperasi di bawah hukum Belgia, maka SWIFT harus mematuhi semua peraturan UE termasuk sanksi. Seperti kejadian saat ini, Eropa, Amerika Serikat, Kanada, dan negara-negara lain telah sepakat untuk mengeluarkan Rusia dari sistem pesan keuangan global SWIFT sebagai pembalasan atas invasi ke Ukraina.

Menurut Asosiasi SWIFT Nasional Rusia, sekitar 300 bank dan lembaga keuangan di negara itu termasuk dalam jaringan SWIFT sebagai kelompok pengguna terbesar kedua di luar Amerika Serikat. Lebih dari setengah dari semua organisasi kredit di Rusia juga milik SWIFT.

Penghapusan dari jaringan koperasi akan mencegah lembaga melakukan atau menerima pembayaran internasional menggunakan SWIFT. Seperti pengakuan para pekerja di Rusia yang menerima penghasilan dari luar negeri, mereka tak bisa menarik uangnya dari luar negeri karena akses SWIFT diblokir.

Analisis tahun 2021 dari Carnegie Moscow Center memperkirakan bahwa penghapusan total semua bank Rusia dari SWIFT akan menyebabkan produk domestik bruto Rusia turun 5%.

Demikian penjelasan terkait dengan SWIFT atau Society for Worldwide Interbank Financial Telecommunication. Penting untuk mengetahui pengertian, tujuan, serta cara kerja dari SWIFT. Hal ini dikarenakan dengan SWIFT kode maka akan membantu anda untuk melakukan transaksi ke luar negeri.

Januar Iskandar, S.E.

Recent Posts

4 Emiten Batu Bara dengan Kapitalisasi Terbesar

Harga Batu Bara Acuan (HBA) yang dipatok oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)…

1 year ago

6 Perbedaan IMF dan Bank Dunia

International Monetary Fund (IMF) dan Bank Dunia sekilas terlihat sama karena keduanya adalah lembaga keuangan…

1 year ago

5 Manfaat Corporate Social Responsibility (CSR) Bagi Perusahaan

Kegiatan suatu perusahaan tentu akan menimbulkan dampak terhadap lingkungan sekitarnya. Untuk mengurangi dampak tersebut, perusahaan…

1 year ago

5 Emiten Properti dan Real Estate untuk Investasi Jangka Panjang

Investasi properti dan real estate merupakan salah satu investasi yang menarik karena menawarkan return yang…

1 year ago

Big Mac Index – Pengertian, Penerimaan dan Batasannya

Pengertian Big Mac Index Pernahkah Anda membayangkan perbandingan antara dua mata uang asing? Seperti antara…

1 year ago

4 Cara Mengecek Tanah Bebas Masalah

Investasi tanah masih menjadi idaman banyak orang mengingat besarnya keuntungan yang ditawarkan. Terkadang hal ini…

1 year ago