Saham

5 Saham Consumer Goods Terbaik di Indonesia

Sektor industri adalah salah satu dari sekian banyak faktor yang perlu Anda pertimbangkan dalam memilih saham yang ingin Anda beli. Sektor consumer goods adalah salah satu sektor industri yang sahamnya banyak diminati oleh masyarakat.

Hal ini karena, perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang ini seringkali sudah cukup dikenal oleh masyarakat dan menawarkan keuntungan yang cukup menggiurkan.

Perusahaan consumer goods atau yang biasa disebut Fast Moving Consumer Goods (FMCG) adalah perusahaan yang memproduksi barang-barang kebutuhan sehari-hari seperti, makanan dan minuman ringan, peralatan mandi dan mencuci dan lain-lain. Intinya, perusahaan FMCG adalah perusahaan yang membuat barang-barang yang bisa Anda temukan di supermarket.

Keuntungan dari investasi di perusahaan ini adalah, hasil investasi cenderung stabil sebab barang-barang yang diproduksi oleh perusahaan ini akan terus dicari dan dinikmati oleh masyarakat. Apalagi di musim-musim tertentu seperti bulan ramadan yang mana biasanya tingkat konsumsi masyarakat cenderung meningkat.

Kinerja perusahaan yang bergerak di sektor ini relatif masih stabil meskipun mengalami penurunan akibat pandemi. Ini karena meskipun masyarakat harus tetap di rumah, mereka mau tidak mau masih membutuhkan makanan yang dibuat oleh perusahaan ini.

Namun demikian, bukan berarti investasi di sektor ini tidak memiliki risiko. Selain risiko umum yang harus dihadapi oleh investor saham seperti risiko cut loss, default dan lain-lain, pergerakan harga saham perusahaan sektor ini pun cukup fluktuatif, sehingga jika Anda adalah investor pemula, ada baiknya Anda mempersiapkan analisis dan mental Anda.

Selain itu, ada beberapa saham FMCG yang terindikasi “nyangkut” alias penurunan harga saham perusahaan sudah terjadi bahkan sejak sebelum pandemi, namun investor tidak bisa mengambil kebijakan cut loss karena nilai penurunan yang cukup banyak. Oleh karena itu, Anda tetap perlu melakukan analisis fundamental dan analisis teknikal yang diperlukan sebelum Anda memutuskan untuk berinvestasi di perusahaan jenis ini.

Berikut ini beberapa saham perusahaan FMCG yang penulis rekomendasikan untuk Anda:

1. Garuda Food Putra Putri Jaya (GOOD)

Garuda Food Putra Putri Jaya adalah perusahaan yang memproduksi beberapa makanan ringan terkenal seperti Kacang Garuda, Leo kripik kentang dan lain sebagainya. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1994 dan baru listing di bursa pada tahun 2018 lalu.

Saat ini harga saham perusahaan ini berkisar antara 390 hingga 400 rupiah per lembar. Meskipun jumlah ini terbilang cukup jauh dari harga awal tahun (sekitar 1500 per lembar), menurut pantauan CNBC, perusahaan ini adalah perusahaan yang mengalami peningkatan harga yang cukup pesat pada saat ramadan tahun ini.

2. Indofood

Tentu Anda mengenal kecap bango dan Indomie bukan? Nah kedua komoditas tersebut adalah salah satu dari sekian banyak barang kebutuhan sehari hari yang diproduksi oleh Indofood. Di Bursa Efek Indonesia, Anda akan menemukan dua kode perusahaan FMCG yang dimiliki oleh Indofood yaitu INDF dan ICBP.

Saat ini harga kedua saham tersebut masing-masing adalah 6.475 rupiah dan 8.650 rupiah per lembar. Dilansir dari analisis tim CNBC, walaupun berada di tengah pandemi, baik INDF maupun ICBP sukses membukukan laba bersih.

3. Campina Ice Cream Industri (CAMP)

Dilihat dari nama perusahaannya, tentu Anda akan langsung berpikir mengenai salah satu merk es krim terkenal yaitu es krim Campina. Memang, perusahaan yang baru listing di bursa tahun 2017 lalu ini adalah produsen es krim tersebut.

Sejauh ini, harga saham CAMP terbilang murah yaitu di kisaran 250-300 rupiah per lembar. Walau begitu sejak awal tahun 2021, harga saham CAMP boleh di bilang cukup stabil.

4. Nippon Sari Corporindo (ROTI)

Produk paling terkenal dari perusahaan ini adalah segala jenis roti merk Sari Roti. Memang, sejak didirikan pada tahun 1995, perusahaan ini ingin menjadi perusahaan roti dengan jaringan dan penetrasi yang luas di seluruh Indonesia.

Harga saham ROTI boleh dibilang cukup terjangkau dan relatif stabil. Pada 25 Januari 2021, harga saham perusahaan ini berada di angka 1.420 rupiah per lembar sementara pada 25 Juli 2021 harga ini ‘hanya’ menurun 20 rupiah saja dan mencapai harga 1.400 rupiah per lembar.

5. BUDI Starch & Sweetener (BUDI)

Mungkin nama Budi Starch & Sweetener masih belum begitu akrab di telinga Anda, namun jika nama Rose Brand didengungkan pasti Anda langsung mengetahuinya. Ya,  PT Budi Starch & Sweetener Tbk adalah perusahaan yang membuat tepung beras Rose Brand dan aneka tepung lainnya.

Sepanjang tahun 2021, harga saham perusahaan ini relatif mengalami kenaikan dari yang awalnya hanya 100 rupiah per lembar pada bulan Januari, kini berkisar 190 rupiah per lembar.

Seperti yang telah disebutkan di atas, walaupun terbilang menguntungkan, Anda tetap harus melakukan analisis dan evaluasi yang dibutuhkan ketika Anda memutuskan untuk berinvestasi di perusahaan FMCG. Terlebih dengan kondisi pandemi, berhati-hati dalam investasi menjadi sangat dibutuhkan.

Januar Iskandar, S.E.

Recent Posts

4 Emiten Batu Bara dengan Kapitalisasi Terbesar

Harga Batu Bara Acuan (HBA) yang dipatok oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)…

1 year ago

6 Perbedaan IMF dan Bank Dunia

International Monetary Fund (IMF) dan Bank Dunia sekilas terlihat sama karena keduanya adalah lembaga keuangan…

1 year ago

5 Manfaat Corporate Social Responsibility (CSR) Bagi Perusahaan

Kegiatan suatu perusahaan tentu akan menimbulkan dampak terhadap lingkungan sekitarnya. Untuk mengurangi dampak tersebut, perusahaan…

1 year ago

5 Emiten Properti dan Real Estate untuk Investasi Jangka Panjang

Investasi properti dan real estate merupakan salah satu investasi yang menarik karena menawarkan return yang…

1 year ago

Big Mac Index – Pengertian, Penerimaan dan Batasannya

Pengertian Big Mac Index Pernahkah Anda membayangkan perbandingan antara dua mata uang asing? Seperti antara…

1 year ago

4 Cara Mengecek Tanah Bebas Masalah

Investasi tanah masih menjadi idaman banyak orang mengingat besarnya keuntungan yang ditawarkan. Terkadang hal ini…

1 year ago