Saham

8 Tips Menabung Saham Dengan Gaji UMR

Dengan kemajuan teknologi, menabung saham seringkali terdengar dan mulai menarik perhatian banyak orang. Namun, seringkali orang menyalahartikan bahwa menabung saham ini hanya dilakukan oleh orang kaya dengan penghasilan tinggi saja.

Padahal saat ini orang dengan gaji UMR pun bisa menabung saham. Sebesar apapun penghasilan anda, jika tidak dikelola dengan baik maka anda tidak dapat memberikan hasil yang maksimal untuk masa depan.

Terdapat beberapa tips menabung saham dengan gaji UMR yang akan dijelaskan berikut ini:

1. Memiliki Tujuan Finansial

Sebelum memulai untuk menabung saham, hal yang pertama yang harus anda lakukan adalah memiliki tujuan finansial. Dengan tujuan finansial ini maka anda akan berusaha menabung saham dengan konsisten.

Anda secara sadar akan menyisihkan beberapa persen dari gaji UMR anda setiap bulan untuk menabung saham jangka panjang. Maka menabung saham ini akan terarah, misalnya dengan tujuan untuk membeli rumah, pendidikan anak bahkan dana pensiun.

2. Atur Gaji UMR dengan Baik

Setelah anda memiliki tujuan finansial dalam menabung saham. Maka selanjutnya adalah anda perlu mengatur gaji UMR dengan baik. Hal ini dapat dilakukan dengan menyisihkan 10% atau 20% dari gaji UMR untuk menabung saham.

Apabila seseorang memiliki gaji UMR Rp.5 juta dan akan berinvestasi sebesar 10% dari pendapatannya, maka pekerja ini harus mengeluarkan uang sebesar Rp.500 ribu dari gajinya untuk menabung saham.

Sebenarnya jumlah yang akan digunakan untuk menabung saham ini tergantung individu masing-masing. Namun usahakan untuk menyisihkan 10% atau 20% dari gaji UMR.

3. Buat Perencanaan

Dalam mengatur keuangan, hal penting yang perlu dilakukan adalah membuat perencanaan. Apabila anda memiliki gaji di luar dari upah lembur, maka anda perlu menghitungnya dengan baik. Selain merencanakan untuk menabung saham, anda juga perlu menggunakan gaji untuk memenuhi kebutuhan pokok.

Saat membuat perencanaan, anda perlu membagi anggaran untuk beberapa kebutuhan pokok dengan masing-masing persentase yang ditentukan. Misalnya untuk sewa rumah 20%, uang makan 20%, kebutuhan dapur dan alat mandi 5%, transportasi 5% serta tagihan listrik dan air 8%.

Kemudian untuk menabung saham bisa menggunakan 10% hingga 20% dari gaji UMR anda. Setelah itu, alokasikan gaji utama dengan gaji tambahan untuk kebutuhan pokok dan menabung saham sesuai dengan persentase yang telah ditentukan.

4. Dollar Cost Averaging (DCA)

Jika dilihat dari perencanaan yang telah dicontohkan sebelumnya, kebutuhan pokok yang harus anda penuhi setiap bulannya mencapai 58% dari gaji UMR anda.

Artinya ada 42% dari gaji UMR anda yang bisa anda simpan di dalam bank. Hal ini akan membuat anda tergoda untuk membelanjakan barang di luar kebutuhan.

Selain itu, untuk menghindari menyimpan uang mati, maka menabung saham ini perlu anda lakukan. Dengan menabung saham 10% atau 20% dari gaji UMR anda secara berulang di tanggal yang sama setiap bulannya.

Maka dengan dilakukan secara konsisten pada jangka waktu tertentu akan membuat nominalnya terus meningkat. Metode ini dalam istilah bisnis disebut sebagai Dollar Cost Averaging (DCA).

5. Gunakan Sekuritas yang Biaya Transaksinya Kecil

Biaya pembelian dan penjualan saham merupakan biaya transaksi yang nantinya akan menjadi profit dari perusahaan sekuritas terkait.

Perlu diketahui, biasanya biaya sekuritas ini ditetapkan sebesar 0,19% untuk pembelian dan 0,29% untuk penjualannya. Oleh karena itu, saat menabung saham pastikan untuk menggunakan sekuritas yang biasya transaksinya kecil.

6. Pilih Saham Perbankan

Ada beberapa jenis saham yang bisa digunakan dalam berinvestasi. Namun bagi anda yang mempunyai gaji UMR, alangkah baiknya untuk membeli saham perbankan. Hal ini dilakukan karena saham-saham perbankan lebih aman serta sustainable.

Sustainable dalam istilah bisnis diartikan sebagai bisnis yang berkelanjutan. Bisnis ini memberikan dampak positif pada komunitas, lingkungan hingga masyarakat secara keseluruhan.

7. Memakai Aplikasi

Bagi yang menggunakan modal gaji UMR untuk menabung saham bisa dikatakan sebagai pemula. Oleh karena itu, sebaiknya tidak menggunakan intuisi dalam memilih saham. Apalagi saat ini telah banyak aplikasi yang dapat memandu anda sebagai pemain saham pemula.

Maka anda dapat memakai aplikasi untuk menabung saham. Namun, perlu berhati-hati karena tidak semua aplikasi biasanya aman. Dalam menghindari kerugian seperti penipuan dan lain sebagainya maka anda perlu memastikan bahwa aplikasi saham tersebut aman.

Biasanya aplikasi menabung saham yang aman adalah yang sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menjamin keamanannya.

Setelah memastikan aplikasi menabung saham ini aman, pertimbangan lainnya adalah memilih aplikasi yang friendly dalam penggunaannya. Hal ini akan memudahkan anda dalam membeli dan menjual saham nantinya.

8. Mengenali Risiko

Bisnis bukanlah sesuatu yang selamanya menghasilkan uang, karena ada beberapa kondisi yang membuat bisnis mengalami kerugian. Begitu pun ketika anda bermain saham, tidak selalu selamanya untung.

Oleh karena itu, dalam meminimalkan atau menghindari kerugian ini maka anda perlu mengenali dan menyadari risiko dalam dunia investasi saham. Dalam dunia saham sendiri, terdapat risiko dengan dua garis besar yaitu capital loss dan likuidasi.

Itulah beberapa tips menabung saham dengan gaji UMR. Demi finansial yang lebih baik di masa depan, maka anda perlu menabung saham secara konsisten dan tetap membelanjakan keuangan berdasarkan kebutuhan yang telah direncanakan.

Januar Iskandar, S.E.

Recent Posts

4 Emiten Batu Bara dengan Kapitalisasi Terbesar

Harga Batu Bara Acuan (HBA) yang dipatok oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)…

1 year ago

6 Perbedaan IMF dan Bank Dunia

International Monetary Fund (IMF) dan Bank Dunia sekilas terlihat sama karena keduanya adalah lembaga keuangan…

1 year ago

5 Manfaat Corporate Social Responsibility (CSR) Bagi Perusahaan

Kegiatan suatu perusahaan tentu akan menimbulkan dampak terhadap lingkungan sekitarnya. Untuk mengurangi dampak tersebut, perusahaan…

1 year ago

5 Emiten Properti dan Real Estate untuk Investasi Jangka Panjang

Investasi properti dan real estate merupakan salah satu investasi yang menarik karena menawarkan return yang…

1 year ago

Big Mac Index – Pengertian, Penerimaan dan Batasannya

Pengertian Big Mac Index Pernahkah Anda membayangkan perbandingan antara dua mata uang asing? Seperti antara…

1 year ago

4 Cara Mengecek Tanah Bebas Masalah

Investasi tanah masih menjadi idaman banyak orang mengingat besarnya keuntungan yang ditawarkan. Terkadang hal ini…

1 year ago