Dosen Investor

Investasi emas atau logam mulia sampai saat ini masih menjadi primadona bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Harganya yang cenderung naik dan memiliki tingkat likuiditas yang tinggi berhasil memikat hati masyarakat untuk berinvestasi di logam mulia.

Apalagi, dalam jangka panjang, emas dinilai mampu menjaga nilai mata uang dari inflasi. Dengan demikian, emas mampu dijadikan pilihan instrumen investasi untuk mencapai tujuan keuangan jangka panjang.

Terdapat dua jenis emas atau logam mulai yang diproduksi oleh perusahaan Indonesia dan ramai diperdagangkan, yaitu Emas Antam dan Emas UBS. Sebelum memutuskan membeli emas batangan, alangkah baiknya jika mengenali dulu perbedaan kedua jenis emas tersebut. Berikut merupakan 7 perbedaan emas Antam dan UBS:

1. Produsen Perusahaan

Emas Antam diproduksi oleh PT Aneka Tambang Tbk. Merupakan perusahaan milik negara (BUMN) yang didirikan pada tahun 1968 melalui merger beberapa perusahaan pertambangan. Namun, kini statusnya sudah bukan lagi BUMN karena kepemilikan sahamnya sudah dialihkan ke PT Inalum (Persero) sebagai induk perusahaan bidang tambang. Kini, PT Aneka Tambang Tbk statusnya menjadi anak perusahaan PT Inalum (Persero)  atau anggota holding.

Sementara Emas UBS diproduksi oleh perusahaan swasta nasional di bidang pembuatan perhiasan emas bernama PT Untung Bersama Sejahtera. Awalnya pada tahun 1981 perusahaan ini merupakan sebuah CV bernama CV Untung yang berlokasi di Kota Surabaya.

Seiring dengan perkembangan usaha yang kian maju, pada tahun 1991 bentuk perusahaan ini berubah menjadi sebuah perseroan terbatas (PT) dengan nama Untung Bersama Sejahtera (UBS). Perkembangan bisnisnya pun masih terus meningkat hingga kini PT UBS berhasil mendapatkan penghargaan sebagai top 20 bintang perusahaan Indonesia berkelas Dunia.

2. Variasi Produk

Produk emas batangan Antam terdiri dari 0.5 gram, 1 gram, 2 gram, 3 gram, 5 gram, 10 gram, 25 gram, 50 gram, 100 gram, 250 gram, dan 1000 gram. Selain produk emas batangan, Antam juga mengeluarkan seri Emas Batik, Emas Bezel, Emas Imlek Ox dan Emas Seri Gift Card.

Sedangkan produk emas batangan UBS terdiri dari 0.5 gram, 1 gram, 2 gram, 3 gram, 4 gram, 5 gram, 10 gram, 25 gram, 50 gram, dan 100 gram. Selain memproduksi emas batangan, UBS banyak mengeluarkan seri gift card juga seri perhiasan mulai dari cincin, gelang, anting, dan kalung.

3. Kemasan Produk

Emas Antam memiliki kemasan seragam dari ukuran terkecil hingga terbesar. Kepingan emas dikemas dan disegel dalam bentuk kartu seperti ATM yang sudah dilaminasi plastik sehingga tahan air. Kartu tersebut berisikan informasi mengenai spesfikasi emas, sertifikat, serial number dan logo perusahaan.

Berbeda dengan emas UBS, kemasan 0.5 hingga 4 gram disegel dalam bentuk kartu berbahan karton. Sedangkan ukuran di atas 5 gram dikemas tanpa segel sehingga kepingan emas dan sertifikat terpisah.

4. Dimensi Emas

Meski kedua jenis emas dikemas dalam segel kartu yang sama, dimensi kepingan emasnya memiliki sedikit perbedaan. Ukuran 1 gram Emas Antam sendiri memiliki spesifikasi sebagai berikut:

• Tebal: 0.51 mm
• Dimensi Emas: 7.8 x 13 mm
• Dimensi Kartu: 5.45 x 8.60 cm

Sedangkan spesifikasi Emas UBS berukuran 1 gram ialah sebagai berikut:

• Tebal: 0.41 mm
• Dimensi Emas : 8.8 x 15 mm
• Dimensi Kartu: 4.44 x 8 cm

5. Sertifikat

Emas Antam memiliki sertifikat yang diakui setingkat internasional, meliputi CertiCard, yaitu sertifikasi yang bisa menguji keaslian emas lewat barcode Certieye, LBMA (London Bullion Market Association) untuk menjamin kualitas dan kemurnian produk, dan KAN (Komite Akreditasi Nasional).

Sementara emas UBS sendiri memiliki sertifikat di lingkup nasional yang dikeluarkan oleh PT UBS sendiri.

6. Harga

Adanya sertifikasi bertaraf internasional ini menjadikan harga Antam lebih tinggi di banding emas UBS. Dilansir dari web harga-emas.org berikut daftar perbedaan harga emas batangan per 04 Maret 2021:

Produk	Ukuran	Harga Jual	Harga Buyback	Selisih
Antam	1 gram	923.000	788.000	135.000
UBS	1 gram	889.000	788.000	101.000

Terdapat harga Jual dan Harga buyback. Harga jual merupakan harga jual perusahaan kepada konsumen. Sementara harga buyback keduanya mengikuti pergerakan harga emas dunia.

Mengapa harga emas UBS lebih murah? Hal ini berlandaskan pada kebijakan perusahaan. Patokan harga jual ini disesuaikan dengan besaran keuntungan yang ingin dicapai perusahaan, popularitas produk, sertifikat, dan berdasarkan variabel lainnya.

Bagi Anda yang ingin berinvestasi, cermati selisih harga jual dan harga buybacknya. Jika selisihnya kecil, itu tandanya produk tersebut lebih menguntungkan untuk investasi. Namun, jika melihat segi popularitas, emas Antamlah pemenangnya. Hal ini sangat membantu Anda yang ingin menjualnya ke pihak lain.

7. Kelebihan dan Kekurangan

Emas Antam

Kelebihan emas Antam ialah:

• Memiliki desain yang baik
• Gold bar atau kepingan emas tebal
• Finishing rapi
• Berteknologi certicard
• Tahan air karena laminasinya dari plastik
• Sertifikasi LBMA

Sedangkan kekurangannya ialah kartu agak melengkung alias tidak lurus, dan laminasi gampang terkelupas.

Emas UBS

Kelebihan emas UBS ialah:

• Memiliki desain yang baik
• Gold bar atau kepingan emas terlihat lebar
• Sebagai pioner membuat bentuk kartu
• Memiliki stiker hologram
• Kemasan lurus dan ukurannya pas di dompet.

Sedangkan kekurangan emas UBS ialah kartu terbuat dari kertas sehingga tidak tahan air, finishing kurang rapi, tidak sertifikasi internasional.

Meski terdapat banyak perbedaan, kedua jenis emas tersebut diakui kemurniannya 99.99% dan bernilai 24 karat ketika dijual ke pihak manapun. Produk keduanya bisa didapatkan di toko emas, pegadaian, bank syariah, dan unit bisnis lain yang menjual emas batangan.

Jika Anda bertanya mana yang lebih baik? Jawabannya adalah kembali lagi ke tujuan dan kenyamanan masing-masing. Pastikan juga Anda mengetahui perbedaan emas asli dan palsu, agar tidak sampai tertipu saat membelinya.